Jumat, 06 April 2018

Pengalaman Kursus Bahasa Jepang dan Bahasa Korea di WTC Pare-Kediri

こんにちわ
(Konnichiwa)

Seperti yg saya katakan di artikel saya yg sebelumnya, bahwa kali ini saya akan menulis pengalaman saya kursus bahasa Jepang dan bahasa Korea untuk pertama kalinya di lembaga kursus yg sama di WTC.
Oya kalian harus tahu bahwa tidak semua lembaga kursus di pare memiliki fasilitas yg memadai seperti expektasi saya sebelumnya, karena memang kebanyakan adalah lembaga2 kursus kecil jadi ruangan kelasnya pun kecil dengan tempat duduk seadanya atau tanpa meja tulis, ada juga ruang kelas yang lesehan duduk di atas karpet dengan meja tulis kecil. Setiap lembaga memiliki fasilitas ruang belajar/kelas yg berbeda2. Well.. sebisa mungkin kita fokus dan belajar sungguh2.
Untuk WTC
Link nya di bawah ini:

www.paketkampunginggris.com atau http://info-wtc.tripod.com

Pertama yang akan saya bahas adalah kursus bahasa jepang, pada saat saya memutuskan untuk berangkat ke Pare dan ingin mengambil 2 bahasa yg sangat baru saya pelajari jujur saya excited sekali karena dari dulu saya sangat suka bahasa Jepang, mungkin kebanyakan yang belajar bahasa jepang juga sama mereka suka bahasa jepang karena juga suka dengan anime atau juga budaya jepang lainnya. Saya ingat waktu dulu bekerja di sebuah perusahaan swasta bertemu dengan orang2 Jepang yang saya rasa mereka lumayan ramah karena pada saat berpapasan dia tersenyum dan berkata 'good morning' pada saat itu saya ingin sekali membalas 'ohayoo gozaimasu' karena memang pada saat itu hanya kata itu yg saya tahu tapi karena tidak pede akhirnya saya hanya bisa membalas 'good morning'.
Bahasa jepang menurut saya sangat unik, dengan intonasi nada yg khas dan tegas mengesankan bahwa mereka orang jepang adalah orang yg tegas dan yg pasti disiplin. Awal belajar bahasa jepang kami belajar dr basic sekali, mengenal greeting, KoSoADo, mengenal huruf2nya (hiragana, katakana, dan sedikit kanji) dll. ada 2 sensei kami di WTC, yaitu sensei kukuh & sensei ardi, keduanya memiliki cara mengajar yg berbeda, tapi sama2 sistematis karena memang ada buku panduannya. Di kelas yg pertama ada 6 orang (saya, nina,muna,azmi,jining dan fauzi) kami berenam sama2 belajar dr nol dan belajar dgn sensei kukuh, kalau yang saya lihat dan saya perhatikan. Sensei kukuh itu selain pinter bahasa jepangnya karena beliau memang pernah dapat beasiswa dan bekerja di Jepang beliau juga wawasannya sangat luas, bisa dilihat dari cara sensei kukuh yg suka sekali bercerita dan ngobrol banyak hal di sela2 mengajar, terutama cerita tentang sejarah jepang, kebudayaan jepang bahkan sesekali menebak karakter kami, dan muna yg paling semangat minta diramal, wkwkwk.. upss...

Selanjutnya, saya ikut kelas ke 2 sebenarnya saya dan nina gabung dengan anak2 yg masuk di tanggal 10 Oktober, disana ada 10 murid selain kami berdua (Umar,alvian,brilian,sofan,bang abdul, naya, tiara,lisa, icha) lumayan penuh kelasnya, dan tentu saja mereka datang dari berbagai daerah di seluruh Indonesia, kami belajar bersama sensei ardi yang menurut saya beliau sangat teliti karena setiap pertemuan pasti kami harus mempraktekkan langsung di depan kelas. Anak2 di kelas ini sebagian sudah ada yg mengenal huruf2 hiragana& katakana karena di sekolahnya pernah belajar bahasa jepang. Kelas kami yang awalnya penuh inipun perlahan tiap hari selalu berkurang jumlahnya, karena mungkin ada yg memutuskan untuk tidak melanjutkan kursus disebabkan kesibukannya atau alasan lainnya , dan akhirnya di bulan kedua yang tersisa hanya tinggal 3 orang saja yaitu saya, umar dan fauzi itupun mereka berdua jarang datang. Alesannya macem2 yah begitulah umar dan fauzi ^-^. Hihi..

Yang kedua, pengalaman saya belajar bahasa korea, jujur sejujur jujurnya belajar bahasa korea itu tidak semudah kelihatannya karena huruf2nya buat saya bingung padahal cuma 40 huruf apalagi saya baru belajar bahasa korea. Siapa sih yang ga tahu drama korea? Yah..itu salah satu motivasi saya belajar bahasa korea karena saya suka drama korea, bukan karena itu saja sih, tapi dilain sisi saya juga ingin bekerja di perusahaan korea. Teman2 di kelas korea sangat menarik, unik, apalagi kebanyakan fans KPop yg haduuuh berisik, wkwkwk...
Di kelas bulan pertama ada (saya, sofi, vio, muna, galang, lisa, rizik,  bara, johan menyusul fika, ria, Lim, nimas dan novi di bulan kedua) maaf yg tidak kesebut lupa soalnya memang lumayan rame di kelas korea ini dan pada mulanya sistemnya juga masih berantakan, jadi yang masuk tgl 25 dan yg tgl 10 digabung, tidak seperti di kelas jepang yang terpisah kelasnya. Tapi positifnya adalah kami jadi banyak teman baru.
Di bulan pertama yang mengajar adalah Saem Nur, beliau ini menurut saya kurang sistematis cara mengajarnya karena suka sekali mengulang-ulang kembali pelajaran di hari sebelumnya, tapi tetap menyenangkan karena ada saja cerita pengalaman beliau selama 8 tahun kerja di Korea. Untuk bulan kedua ada Saem kami yg cantik dan masih muda sekali namanya Saem Rini, menyenangkan belajar dengan beliau karena cara mengajarnya tidak kaku, kadang memperdengarkan lagu2 korea, atau membuat games2 yg seru sehingga kelas kami jadi sangat hidup apalagi dengan keberadaan temanku yg sangat alay si galang, sofi, dan vio yang tak jarang membuat gelak tawa di kelas kami.

Kebanyakan dari kami yang kursus bahasa jepang ataupun korea tujuannya adalah ingin menempuh pendidikan disana atau juga ingin bekerja disana, setelah mengetahui bahwa ternyata banyak cara untuk bisa kerja di korea atau jepang saya pun jadi tertarik dan kembali membuka mata saya bahwa tidak selamanya kerja di luar negeri sebagai TKI itu negatif, bahkan merekapun bisa sangat sukses disana. Contohnya yenni kim, dia TKW yg sudah bertahun2 kerja di korea pada akhirnya menjadi artis dan ikut berperan di beberapa drama korea. Well.. tentu saja jika ingin bekerja di luar negeri kita mesti melakukannya dengan cara yg Legal dan mesti dibekali bahasanya terlebih dahulu karena itulah hal yg sangat urgent untuk kita hidup di negeri orang.

Well... itulah pengalaman saya belajar bahasa korea dan bahasa jepang, sampai saat inipun saya masih terus belajar...
Keep learning more guys..

열심히 공부해요

화이팅 💪

10 komentar:

  1. Mohon ijin, bolehkah saya berkomentar di sini?

    BalasHapus
  2. Biayanya sekitar berapa yaa plus asrmaa? Lalu apakah hasilnya menuaskan belajar dalam 1 bukan disana?

    BalasHapus
  3. Biayanya sekitar berapa yaa plus asrmaa? Lalu apakah hasilnya menuaskan belajar dalam 1 bukan disana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalo untuk biaya kemungkinan sudah berubah karna waktu itu 2 tahun yg lalu, untuk informasi biaya dan asrama lbh lengkap bisa dibuka link ini
      http://www.paketkampunginggris.com/
      Atau http://http//info-wtc.tripod.com
      Memuaskana atau tdk memuaskan trgantung pribadi masing2, klo satu bulan itu materinya baru basic ya kak,apalagi untuk saya yg baru prtama kali belajar, seperti greeting, pengenalan diri, dll yg sifatnya masih basic, klo mau lbh intens bisa ambil paket 3 bulan.

      Hapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  6. Mentari, tetap semangat goreskan tinta. Aku suka membaca tulisanmu.

    BalasHapus
  7. Bisa gak kalo kursusnya jika sambil bekerja?

    BalasHapus